Tips Membangun Bisnis MLM yang benar
10 tips sukses membangun bisnis MLM menurut Russ Play meliputi:
- Rutin merekut
- Membina Leader
- Persistensi dan Konsistensi
- Serius Berbisnis
- Mitra Tepat
- Pengetahuan Produk
- Beri Penghargaan
- Duplikasi
- Solid
- Keyakinan
Tips 1 : Rutin Merekut
Distributor MLM harus rajin merekut anggota
baru. Hampir semua distributor sukses mengakui bahwa kunci sukses mencapai
level penghasilan tinggi adalah dengan rajin merekut anggota baru. Anda bisa
mengkalkulasikan berapa penghasilan yang diinginkan dan mencapainya sesuai
jumlah anggota (member) yang mampu anda rekrut. Sekalipun anda sudah mencapai
level penghasilan tinggi, anda tetap harus rajin merekrut anggota baru.
Tips 2: Membina Leader
Meskipun ruitn merekrut namun yang lebih penting
lagi adalah menemukan anggota (member) yang memiliki bakat sebagai Pemimpin
(leader).
Tips 3: Persistensi dan Konsistensi
Jika ingin sukses di MLM harus mempunyai
persistensi (kegigihan) dan konsistensi (ketekunan) di bidangnya. Untuk sampai
ke puncak sukses, anda butuh kegigihan dan ketekunan guna menghadapi banyaknya
rintangan dan halangan. Perbedaan antara distributor yang sukses atau yang
biasa-biasa saja, terletak pada sikap mereka dalam menghadapi hambatan.
Distributor biasa mudah menyerah dan tidak konsisten, sedangkan distributor
sukses tahan banting sehingga sering menemukan jalan keluar yang tak terduga.
Salah satu ciri orang sukses adalah adanya attitude atau sikap yang positif dalam
menghadapi kehidupan. Orang optimis selalu mengambil tindakan, sementara orang
yang pesimis lebih senang diam dan menunggu. Orang optimis selalu memberikan
konstribusi bagi orang lain dan lingkungannya, sementara orang pesimis selalu
mengambil keputusan atau manfaat dari orang lain dan lingkungan sekitarnya. Orang
optimis selalu melihat kesempatan, sementara orang pesimis selalu melihat
hambatan-hambatan.
Tips 4: Serius Berbisnis
Distributor MLM yang sukses tidak pernah
menganggap kegiatan bisnisnya sebagai pekerjaan sambilan. Mereka benar-benar
serius menjalankan bisnis, dan mau membekali bisnisnya dengan berbagai
peralatan yang dibutuhkan seperti : telepon, faksimili, mesin penjawab,
komputer, kartu nama, papan nama, website atau blog serta alamat jejaring
sosial. Mereka tidak suka bergantung pada upline.
Tips 5: Mitra Tepat
Distributor MLM juga harus mampu menemukan
mitra usaha yang tepat untuk mengembangkan jaringan pemasaran.
Tips 6: Pengetahuan Produk
Pengetahuan produk diperlukan bagi
distributor MLM yang ingin memperluas jaringan pemasaran. Hal yang paling
mendasar adalah anda harus menguasai dengan baik pengetahuan produk dan sistem
bisnis yang anda tawarkan. Jika anda telah berpengalaman menggunakan produk dan
mengetahui secara tepat manfaatnya, maka anda dapat lebih mudah memasarkan
produk tersebut. Menguasai sistem bisnis dan bisa menawarkannya dengan
penjelasan yang sederhana.
Tips 7: Beri Penghargaan
Distributor MLM harus pandai pula memberi
penghargaan kepada anggota jaringannya agar mereka semakin terpacu untuk
mengembangkan usaha.
Penghargaan yang tulus terhadap suatu
prestasi akan dapat mendorong seseorang untuk berprestasi lebih besar. Jadi,
kalau anggota anda melakukan suatu prestasi, segeralah menelpon untuk
mengucapkan selamat kepadanya. Prestasi tersebut dapat berupa keberhasilan merekrut
anggota baru, keberhasilan mencapai level yang lebih tinggi.
Tips 8 : Duplikasi
Kemampuan distributor MLM untuk melakukan
duplikasi merupakan syarat mutlak bagi kesuksesan organisasi bisnis MLM. Distributor
MLM yang sukses adalh orang yang sangat ahli dalam menduplikasikan kebiasaan
produktif dan kebiasaan positif bagi jaringannya. Anda bisa memulai prinsip
duplikasi dari keterampilan mengundang “prospek” dan presentasi menarik di
hadapan mereka.
Tips 9: Solid
Bersahabat dengan member-member yang ada di
jaringan anda dan utamakan kekompakakan serta memperhatikan setiap masalah yang
muncul dijaringan dan anda sebagai leader carikan solusi bagi masalah
member-member anda.
Tips 10: Keyakinan
Anda harus memiliki keyakinan sepenuhnya
terhadap perusahaan MLM yang anda pilih untuk mewujudkan mimpi kebebasan
finansial. Tentu saja keyakinan yang teguh akan datang dengan sendirinya jika
anda telah mengenal lebih dekat
aktivitas perusahaan tersebut. Keyakinan yang kuat tidak bisa datang tiba-tiba,
melainkan harus melalui proses pengenalan yang benar. Hal ini seperti kata
pepatah “tak kenal maka tak sayang”. Distributor puncak selalu memiliki
keyakinan yang teguh semacam ini. Tanpa keyakinan yang kuat, anda akan kesulitan meyakinkan orang lain
bahwa program bisnis yang anda tawarkan adalah program terbaik bagi mereka.
Robert T. Kiyosaki seorang pakar motivasi
bisnis sangat terkenal didunia, menegaskan bahwa investasi membutuhkan
pengetahuan yang mendalam, dan itu berarti sebuah proses belajar yang sangat panjang.
Untuk menjadi investor sejati orang harus membangun mentalnya, belajar banyak
dari pengalaman serta mendapatkan bimbingan dari ahlinya atau bimbingan dari
orang-orang yang sudah terbukti berhasil dalam investigasi.
Robert T. Kiyosaki juga memberikan nasihat
tentang bisnis “network marketing” atau “pemasaran berjaringan” termasuk MLM.
Agar anda sukses mengembangkan bisnis MLM, maka anda harus:
·
Berfokus tidak hanya pada produk tetapi juga
kepada orang
· Mengikuti perusahaan yang bisa dipercaya dan
mampu mewujudkan impian para anggotanya
·
Mengikuti perusahaan yang sudah terbukti sukses
· Mengikuti perusahaan yang komitmen untuk memberi pendidikan dan
pelatihan tentang kepemimpinan dan manajemen.
Jeff Zalewski, seorang pelatih bisnis
DS/MLM berpengalaman, dalam artikel berjudul “10 Most Important Steps to MLM
Success”! yang dimuat si situs www.mlmresources.com
membeberkan sepuluh langkah yang di yakini menjadi pondasi bagi mereka yang
sedang serius merintis DS/MLM. “kesalahan konsepsi terbesar adalah anggapan
bahwa pangsa pasar anda semata-mata adalah teman-teman, keluarga, dan tetangga.
Anda sering diminta membuat daftar nama prospek oleh upline lalu diminta
menawarkan peluang bisnis kepada mereka. Padahal, ini hanya setengah dari cara
menjadi sukses di MLM. Saya pikir, kebanyakan upline tidak menyadari hal ini,
“tulis Zalewski.
Artikel Jeff Zalewski tersebut selanjutnya
menjadi artikel berjudul “10 langkah sukses Ala Jeff Zalewski” yang dimuat pada
bulletin INFO APLI, edisi XV, januari, 2003, halaman 10 hingga 11.
10 langkah sukses dibidang bisnis DS/MLM
ala Jeff Zalewaki tersebut meliputi :
1.
Membedakan pangsa pasar
2.
Menyeimbangkan pasar
3.
Rekrut di saat yang tepat
4.
Memasarkan peluang bisnis
5.
Memanfaatkan teknologi
6.
Gunakan pelatih
7.
Bersedia belajar
8.
Persisten dan konsisten
9.
Memiliki rencana
10.
Memiliki target dan duplikasikan
Langkah 1: membedakan pangsa pasar
Akan membantu anda fokus. Pangsa pasar dibagi dalam pasar mikro dan
pangsa makro. Pangsa pasar mikro terdiri atas orang-orang yang kita kenal yang
akan membeli produk kita. Sedangkan pangsa pasar makro adalak orang-orang yang
belum dikenal yang secara sengaja mencari peluang bisnis dan memungkinkan mau
membangun organisasi dengan kita.
Langkah 2 : menyeimbangkan pasar
Jika kita hanya melakukan kegiatan penjualan produk semata-mata di pangsa
pasar mikro, maka kita akan memiliki pelanggan dalam jumlah besar. Sementara
jika hanya kosentrasi dipasar makro, kita akan punya downline dalam jumlah yang
besar. Kesimpulannya, kita harus mengembangkan pasar mikro dan pasar makro
secara seimbang.
Langkah 3 : rekrut disaat yang tepat
Menawarkann peluang bisnis atau merekrut anggota baru, paling mudah
dilakukan pada orang yang sudah dilakukan pada orang yang sudah menggunakan
produk. Maka, jika kita berniat merekrut pelanggan menjadi downline, jangan melakukannya
kurang dari 1-2 minggu setelah mereka menggunakan produk. Bayangkan, jika kita
punya target 10 pelanggan jika 10% saja
diantaranya bisa kita rekrut, maka kita akan memiliki bisnis DS/MLM yang begitu
menggairahkan.
Langkah 4 : membesarkan peluang bisnis
Pangsa pasar makro berisi orang-orang yang mencari peluang bisnis. Apa
yang perlu kita lakukan adalah memberi informasi menyeluruh tentang peluang
bisnis kita dan memberi mereka kesempatan mempelajari dan memilihnya. Ada
orang-orang tertentu yang sungguh-sungguh mencari bisnis DS/MLM yang cocok.
Oleh sebab itu, berhentilah memaksa mereka yang tidak berminat dan fokuslah
pada mereka yang memang mencarinya.
Langkah 5 : memanfaatkan teknologi
Jika ingin mengembangkan jaringan bisnis yang luas, maka anda membutuhkan
perangkat teknologi seprti : conference calls, website bisnis, video dll.
Penggunaan teknologi dapat menghemat waktu dan tenaga, dapat membuat kita
bekerja lebih efisien dan efektif.
Langkah 6 : Gunakan Mentor
Pembimbing atau mentor yang profesional penting untuk menyediakan
pelatihan bisnis secara rutin dalam hal perencanaan, strategi, penetapan dan
tujuan, konsultasi manajemen dan pelatihan teknik penjualan, Kita tidak bisa
menggantungkan diri kepada upline. Kita butuh mentor yang benar-benar paham
dengan bisnis yang kita jalankan.
Langkah 7 : Bersedia belajar
Dengan bersikap fleksibel dan mau belajar, hal ini akan membuat siapapun
yang membimbing dan melatih anda (upline atau pelatih yang profesional) dapat
bekerja lebih efektif. Hal ini akan membantu perkembangan kepribadian anda dan
juga kemampuan profesional.
Langkah 8: Persisten dan konsisten
Berusalah terus dan jangan mudah menyerah. Sukses aalah pilihan anda.
Maka anda harus persisten (gigih). Kemudian bersikaplah konsisten (tekus)
dengan program bisnis yamg anda pilih dan jalankan.
Langkah 9 : Miliki rencana
Rencana bisnis anda haruslah konkret dan mempunyai sasaran yang pasti
sekaligus bisa dipantau kemajuannya.
Langkah 10 : Miliki target dan Duplikasi
Unutk mengembangkan sebuah bisnis, tetapkan target yang jelas, pasti,
realistis dan bisa di jangkau. Dengan begitu anda akan bisa mengevaluasi
perkembangannya tiap bulan dan jangan lupa anda sedang membangun sebuah
organisasi bisniss. Organisasi itu akan mengerjakan apa yang anda sedang
lakukan. Didiklah an latihlah organisasi bisnia anda dengan baik dan benar.
Pakar motivasi dan penulis buku best-seller Darmawangsa, menyatakan ada 7
kekuatan dahsyat untuk meraih sukses sejati yaitu:
1.
The power of positive Attitude (kekuatan Sikap
Positif)
2.
The power of Belief (kekuatan keyakinan)
3.
The power of Goals (kekuatan Tujuan)
4.
The power of Motivation (kekuatan Motivasi)
5.
The power of Awarences (kekuatan Kesadaran)
6.
The power of integrity (kekuatan integritas)
7. The power of consistent & Persistent Action
(kekuatan ketekunan & kegigihan)
Menyadari kesuksesan tidak dapat
diukur semata-mata dari segi materi, tetapi juga dari hal-hal yang lebih
bermakna seperti kebahagiaan keluarga, kesehatan jiwa raga, penemuan jati diri
dan bermanfaat bagi seluruh umat
manusia. Dalam hidup ini kita mesti percaya bahwa “apa yang kita panen, itu
pula yang kita tanam”. Kita harus menanam dulu baru menuai hasilnya.
Sumber : mengenali MLM Asli dan MLM palsu dari aspek Hukum dan Manajemen serta Tips Bisnis MLM yang benar (karangan IR.R. SERFIANTO D. PURNOMO, ISWI HARIYANI, SH,MH, CITA YUSTISIA SH)